Apple Intelligence Akan Hadir dalam Lebih Banyak Bahasa Awal Tahun Depan

Jakarta, Kompasiana – Apple Intelligence, asisten virtual terbaru dari Apple, akan segera hadir pada perangkat yang didukung di wilayah yang didukung pada bulan depan. Awalnya, fitur ini hanya akan berfungsi dalam bahasa Inggris AS. Namun, daftar bahasa akan diperluas seiring berjalannya waktu, dan akan lebih banyak dari yang diperkirakan sebelumnya.

Selama presentasi "glowtime", Apple mengumumkan bahwa dukungan bahasa Inggris lokal akan ditambahkan untuk Australia, Kanada, Selandia Baru, Afrika Selatan, dan Inggris pada bulan Desember. Kemudian pada tahun 2025, Intelligence akan mendapatkan dukungan untuk bahasa Mandarin, Prancis, Jepang, dan Spanyol.

Daftar ini telah diperluas. Pertama, akan ada dua varian bahasa Inggris baru yang hadir tahun depan, untuk India dan Singapura. Kedua, bahasa Jerman, Italia, Portugis, Vietnam, dan "bahasa lainnya" akan mendapatkan dukungan selama tahun 2025 (selain bahasa yang diumumkan sebelumnya).

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Apple Intelligence tidak akan tersedia di iPhone dan iPad di UE dan Tiongkok. Yang menarik, Intelligence tersedia pada macOS Sequoia 15.1 versi beta pengembang di UE. Mungkin ini karena macOS tidak ditetapkan sebagai "penjaga gerbang" dalam ketentuan Undang-Undang Pasar Digital, tetapi iOS dan iPadOS ditetapkan. Tiongkok memiliki peraturannya sendiri mengenai AI, sehingga ini merupakan kendala lain. Apple sedang bernegosiasi dengan regulator dari kedua wilayah untuk mencoba dan mencari cara terbaik untuk mengimplementasikan fitur-fitur baru.