Revolusi Kunci Pintar: Samsung Gandeng Aliro untuk Unlock dengan Satu Sentuhan

Jakarta, Kompasiana – Kabar gembira bagi pengguna smartphone Samsung! Tahun depan, ponsel pintar besutan perusahaan asal Korea Selatan ini bakal mampu membuka kunci pintar hanya dengan satu sentuhan, bahkan tanpa sentuhan sama sekali (hands-free).

Teknologi unlock dengan sentuhan ini akan didukung oleh Near-Field Communication (NFC), sementara fitur buka kunci tanpa sentuhan akan memanfaatkan teknologi Ultra Wideband (UWB). Dengan begitu, pengguna Samsung akan setara dengan pemilik iPhone yang sudah menikmati kemudahan ini sebelumnya.

Samsung akan mendukung standar kunci pintar Aliro terbaru dan menambahkannya ke Digital Home Key pada aplikasi Wallet. Saat diimplementasikan, membuka kunci dengan sentuhan dan tanpa sentuhan akan menjadi kenyataan, dan keduanya dapat bekerja secara lokal antara ponsel dan kunci tanpa koneksi internet. Hebatnya lagi, pengguna tidak perlu membuka kunci ponsel untuk membuka kunci pintunya.

Namun, perlu diingat bahwa fitur buka kunci tanpa sentuhan melalui UWB hanya akan berfungsi jika ponsel Samsung yang digunakan mendukung teknologi tersebut. Saat ini, daftar ponsel yang mendukungnya masih terbatas, yaitu ponsel lipat bergaya buku dari beberapa tahun terakhir, serta model + dan Ultra dari lini Galaxy S andalannya.

Mungkin dengan terciptanya standar ini, lebih banyak ponsel akan menambahkan dukungan UWB. Kita tunggu saja perkembangannya. Standar Aliro sendiri dikembangkan oleh Connectivity Standards Alliance, organisasi yang sama di balik standar rumah pintar Matter. Seperti Matter, Aliro dikerjakan oleh Apple, Google, Samsung, serta produsen kunci dan chip terkemuka. Spesifikasi pertama dari standar ini diperkirakan akan dirilis tahun depan, dan perangkat Samsung akan mulai mendukungnya saat itu. Pada tahun yang sama, kunci pintar pertama dengan dukungan Aliro juga diharapkan mulai beredar.

Dengan hadirnya teknologi ini, pengguna Samsung akan menikmati cara baru yang lebih mudah dan nyaman untuk membuka pintu rumah mereka. Teknologi ini juga diprediksi akan semakin mempopulerkan kunci pintar dan membuat rumah menjadi lebih terhubung dan aman.