Apple, raksasa teknologi global, telah menggenjot ekspor iPhone buatan India secara signifikan. Baru-baru ini, Bloomberg melaporkan bahwa dalam enam bulan hingga September 2023, Apple telah mengekspor iPhone senilai $6 miliar dari India. Angka ini melonjak sepertiga dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pertumbuhan ekspor yang pesat ini sejalan dengan strategi Apple untuk mengurangi ketergantungannya pada Tiongkok. Sejak Apple memulai produksi iPhone di India pada tahun 2017, perusahaan telah secara bertahap memperluas infrastruktur manufakturnya di negara tersebut.
Menurut sumber yang dikutip Bloomberg, India saat ini menuju target ekspor tahunan sebesar $10 miliar pada tahun fiskal 2024. Angka ini menunjukkan optimisme Apple terhadap potensi manufaktur India.
Faktor-faktor yang mendorong pertumbuhan ekspor iPhone buatan India antara lain subsidi lokal, tenaga kerja terampil, dan kemampuan teknologi negara tersebut. India juga telah menjadi pasar yang penting bagi Apple, dengan iPhone menyumbang $2,88 miliar dari total ekspor smartphone ke AS dalam lima bulan pertama tahun fiskal ini. Sebelum Apple memindahkan sebagian produksinya ke India, angka ini hanya $5,2 juta.
Namun, meski ekspor iPhone buatan India menunjukkan pertumbuhan yang menjanjikan, pangsa pasar Apple di India masih relatif kecil. Pasar smartphone India didominasi oleh merek-merek Tiongkok seperti Xiaomi, Oppo, dan vivo, dengan iPhone hanya menguasai sekitar 7% pangsa pasar.
Tetap saja, ekspansi cepat Apple di India menunjukkan komitmen perusahaan untuk mendiversifikasi rantai pasokannya dan meningkatkan jejaknya di salah satu pasar smartphone terbesar di dunia. Pertumbuhan ekspor iPhone buatan India menjadi bukti bahwa India semakin menjadi pusat manufaktur teknologi yang penting dan dapat diandalkan.
GIPHY App Key not set. Please check settings