Jakarta – Muncul kembali kabar mengenai penggunaan chipset pada lini Galaxy S25 yang akan datang. Kali ini, bocoran skor Geekbench menunjukkan Galaxy S25+ bakal ditenagai oleh Exynos 2500, mengonfirmasi skema lama Samsung.
Beberapa pasar, seperti Eropa, akan mendapatkan versi Exynos, sementara yang lain akan menerima Snapdragon 8 Elite. Sebelumnya, sempat beredar rumor tentang kendala Samsung dalam memproduksi Exynos 2500. Namun, tampaknya situasi tersebut tidak separah yang diperkirakan.
Skor Geekbench yang menunjukkan Galaxy S25+ berjalan pada Exynos 2500 yang belum dirilis menjadi bukti kuat bahwa beberapa pasar akan mendapatkan Exynos. CPU yang digunakan memiliki konfigurasi 10-core dengan inti utama berjalan pada 3,3 GHz, dipasangkan dengan dua inti kinerja tinggi pada 2,75 GHz dan lima inti lainnya pada 2,36 GHz. Ada juga dua inti hemat daya yang beroperasi pada 1,8 GHz. GPU yang digunakan adalah Xclipse 950, yang didukung oleh arsitektur RDNA AMD.
Mengenai skor yang dihasilkan, disarankan untuk tidak terburu-buru memberikan kesimpulan. Ini karena perangkat yang terlihat dalam skor Geekbench masih merupakan sampel pra-produksi, sehingga perbandingan dengan chip Dimensity 9400 dan Snapdragon 8 Elite tidak akan adil pada tahap ini.
GIPHY App Key not set. Please check settings