Spotify Akhirnya Menerapkan Otentikasi Dua Faktor

Spotify, layanan streaming musik populer, telah meluncurkan bentuk dasar otentikasi dua faktor (2FA) untuk sejumlah kecil penggunanya. Langkah ini merupakan kemajuan yang terlambat bagi Spotify, karena banyak layanan daring lain yang telah menerapkan 2FA selama bertahun-tahun.

2FA menambahkan lapisan keamanan ekstra dengan mengharuskan pengguna memberikan kode otentikasi satu kali selain kata sandi mereka saat masuk. Kode ini dapat dikirim melalui SMS atau email, atau dihasilkan oleh aplikasi khusus.

Meskipun Spotify telah menerapkan 2FA, fitur ini masih dalam tahap awal dan memiliki keterbatasan. Saat ini, pengguna tidak dapat mengaktifkan atau menonaktifkan 2FA, dan mereka dibatasi untuk menerima kode otentikasi satu kali melalui email saja.

"Kami mengatakan ‘mendasar’ karena saat ini tampaknya tidak ada cara untuk mengaktifkan atau menonaktifkan ini, dan Anda juga tidak dapat memilih cara kerjanya," bunyi laporan dari Reddit tentang fitur baru ini.

Spotify kemungkinan sedang menguji fitur ini sebelum meluncurkannya secara resmi kepada seluruh penggunanya. Perusahaan belum mengumumkan ketersediaan 2FA secara luas.

Meskipun memiliki keterbatasan, 2FA tetap merupakan peningkatan keamanan yang penting. Tindakan ini membantu mencegah peretasan akun, karena peretas tidak hanya memerlukan kata sandi tetapi juga kode otentikasi yang unik dan sensitif waktu.

Spotify diharapkan untuk meningkatkan fitur 2FA ini di masa mendatang, dengan menyertakan opsi untuk menggunakan aplikasi pembuat kode dan memungkinkan pengguna untuk memilih metode pengiriman kode mereka.