Pasar Ponsel Lipat Global Melemah, Samsung Kehilangan Pangsa Pasar

Industri ponsel lipat global baru saja mengalami penurunan pertama sejak para analis mulai melacak segmen ini. Total pengiriman turun 1% tahun ke tahun, dan meskipun Samsung tetap menjadi pemimpin, pangsa pasarnya menyusut secara signifikan meskipun telah meluncurkan flagship Galaxy Z Fold6 dan Galaxy Z Flip6.

Xiaomi, Motorola, Honor, dan Huawei menjadi pemenang besar dalam tiga bulan terakhir. Mereka semua mencatat peningkatan pengiriman yang besar dibandingkan periode yang sama 12 bulan lalu.

Laporan tersebut mengungkapkan bahwa Samsung mengalami penjualan Galaxy Z Fold6 yang sederhana, sementara Flip6 gagal menyamai angka penjualan pendahulunya tahun lalu. Perusahaan ini menghadapi persaingan ketat dari Motorola, yang meluncurkan Razr 50 dan Razr 50 Ultra di bawah $1000, serta Honor dengan Magic V3 yang sangat tipis.

Xiaomi mencatat peningkatan pengiriman YoY tertinggi dari semua produsen di segmen ini, karena perusahaan tersebut akhirnya meluncurkan ponsel lipat di luar Tiongkok: Mix Flip.

Pertumbuhan pengiriman Huawei terutama berasal dari Tiongkok, di mana perusahaan tersebut terus menjual Mate X5 dan Pocket 2 model clamshell. Nova Flip yang baru diluncurkan dengan harga terjangkau dan Mate XT Ultimate yang dapat dilipat tiga juga sangat populer di dalam negeri, tetapi masih belum tersedia di pasar internasional.

Meskipun Samsung masih menjadi pemimpin pasar, persaingan yang semakin ketat dari pesaing seperti Xiaomi, Motorola, dan Honor menjadi perhatian. Perusahaan-perusahaan ini menawarkan perangkat lipat yang inovatif dan terjangkau, sehingga mencuri pangsa pasar dari Samsung.

Selain itu, tren foldable smartphone semakin jenuh, dan konsumen mungkin menunggu inovasi atau fitur baru yang lebih signifikan sebelum melakukan upgrade. Hal ini menjadi tantangan bagi produsen untuk mempertahankan pertumbuhan di pasar yang menguntungkan namun kompetitif ini.